Friday, November 14, 2008

Rinduku dan Komedo


Untuk kekasihku,

Terakir aku merindukan dirimu yang kudapati adalah luka
Terakhir kau katakan rindu, tak kudapati kenyataanya
Taukah kamu, aku kecewa, hatiku hancur, mata ku basah
Aku terkesiap, seketika kau pergi begitu saja

Sejak itu, aku tak ingin merindukanmu lagi
Ku bunuh setiap rindu yang muncul,
yang menyembul berdesakan, menyesakkan dadaku
Ku bunuh , kupangkas habis
Seperti komedo, yang ku paksa keluar
menyembul, menembus pori-pori

Seperti komedo, begitu pula rinduku
semakin berusaha kumusnahkan
smakin banyak yang muncul,
smakin menegaskan hadirnya dengan titik-titik hitam dihidungku
Semakin deras rindu mengaliri jantungku

Aku pasrah, aku menyerah
Aku masih merindukan mu
dan jika kau ingin tau seberapa banyak rinduku padamu
lihatlah komedo di hidungku.....

2 Comments:

Anonymous Anonymous said...

jadi yang jadi masalah kangennya atau komedonya

3:17 AM  
Blogger pyuriko said...

Jika kau ingin tahu berapa banyak aku menyayangin mu... hitunglah titik-titik rinai hujan di depan teras rumahmu.... ^_^

4:56 PM  

Post a Comment

<< Home